kamu lagi..

petikan lagu, nyanyian yang selalu mengingatkanku akanmu... coldplay... serasa masih dengan deburan ombak dan cerita yang kita buat, disana dengan indahnya langit bertaburan bintang, angin memeluk, suara2 air... tawamu, gelagatmu, pelukkan itu, perhatian itu... kenapa kamu begitu indah... mengapa kenangan ini begitu sulit aku tukar dengan yang lain, apa mungkin karna kamu yang terakhir aku cintai dan belum ada pengganti, kamu, aku ingat dia yang cintaimu, perlahan ku melangkah mundur tinggalkanmu, namun terkadang aku menatap kebahagiaan kalian, apakah harus? jika ya kamu tidak untukku aku harap begitu dan aku tidak ingin mencintaimu lagi. meski bagaimanapun itu. kau terlalu menyiksaku dengan berbagai cerita dan kehidupanmu, aku kan jadi yang lain yang kau harapkan lagi... disa'at itu aku sudah tak inginkanmu lagi. namun sa'at aku maish bisa ucapkan rasa itu. aku masih akan menulis tentangmu disini.... disa'at nanti aku sudah mampu melupakanmu aku kan berikan cerita ini. hingga kamu tersenyum karna kamu adalah bagian hidupku yang manis...

kamu

mesti apalagi bayangnya dari sekian lama musim berganti dia selalu hadir sematkan senyum dalam bayang, jika jelangga hati ini mencinta apakah tidak terganti? biarlah orang bilang waktu kan menjawab
namun sampai sudah aku melangkah jauh kendati dia tidak pernah pergi. haruskah aku pergi jauh dari sini dan berlari ditempat pertama kita bertemu dan mengembalikan kenangan yang pernah kita buat. aku tidak tahu kamu bagaimana yang ku tahu kamu pernah mencintaiku, aku pun begitu. dan sampai sa'at ini pun masih tersisa benih air mata yang kau ciptakan untukku.  manis sa'at kau peluk aku, ciuman itu. tapi kamu tetap pergi meski harus sejauh apapun kau melangkah ku tahu kamu tidak rindukan cinta itu untukku. memapah diri menuju lembar baru, namun tidak tahu kamu selalu hadir disetiap kesempatan ku terdiam. adakah kamu disana menyapa mimpiku, menyapa inginku, ku rasa memang kau sudah jauh dan benar2 inginkan ku jadi pelajaran hidupmu. alangkah pendusta hati ini tak bisa berjalan meski terkdang aku berdiri menahan terpaan rindu. kamu... itu kamu... kamu lagi....

waktu

berbulan lamanya aku meninggalkan kita
ya rasa ini masih tertanam
tapi perlahan aku belajar ikhlas...
aku diam bukan berarti semua usai, aku tertawa bukan berarti ada bahagia
pikiran ini masih menerawang
masih dalam keadaan bangun tidur aku sebut namanya
dan sebelum tidur aku menerawang sedang apa kamu disana
kamu seperti do'a...
aku menyebut namamu saat mata ini terbangun dan terlelap
kamu dengan kesederhanaa itu
masih berkutik dihati ini
alangkah hebat cinta yang kumiliki, bahkan aku bisa jamin kau beruntung dicintaiku
hahhhhh lelah...
otak ini sudah tidak bisa menampung segala pemikiran tentangmu
aku jatuh sakit yang mungkin harusnya dirawat dirumah sakit
2 minggu lamanya
sebesar itukah diriku untukmu??
pengenalan cinta pada seseorang yang salah??
salahkah aku??
sudahlah... aku melihatmu tertawa bahagia
aku masih menahan luka, disamping aku terus mengharapkan kau terluka juga...
maaf... tapi serasa tidak adil..... kamu.... dia.... dan aku....

next day

dasarnya tidak bisa dipahami, hanya saja hati ini tidak mampu bersembunyi, merindu dan belum bisa sepenuhnya menghapus rindu. tidak disadari mencintaimu adalah rasa yang terpatri jelas dan tak mampu ku ungkapkan, seberapa besarpun rinduku aku hanya berharap ketika aku bertemu denganmu aku tak inginkanmu lagi, aku ingin mencintai seseorang dengan tulus karna aku tak mendapatkan itu darimu. kau hanya membiarkan rasa ini menyelimutiku dan kau penikmat yang kadang datang dan lebih banyak pergi, bukan tidak bisa aku bertahan tapi sampai kapan.. perjuangkan apa yang sudah ada dan relakan aku dengan orang lain sehingga aku mampu berjalan, jangan biarkan hatimu selalu memanggilku karna akupun tak mampu pergi jika kau tak membiarkan itu terjadi.

when everything starting and ending...

waktu itu tiga hari sebelum pergantian tahun
kita baru kenal..
kau tertarik denganku
entah apa itu tapi mungkin biasa...
perlahan kau dekati aku, berbagai cara...
aku terima dan kita berteman
ternyata kau memiliki wanita dan aku berfikir aneh saat itu tentang pria berhati dua
lambat laun kita saling kenal dekat
masih dalam keadaan kau bersamanya
dan kau masih dekatiku lebih...
kau ingin lebih kenaliku...
aku menjauh kau semakin mendekat
berbagai alasan untukmu padaku
dan akhirnya ku membiarkan waktu menjawabmu
perhatian dan kegelisahan rindumu yang buatku kagum
aku menyukaimu..
dan menjauh lagi...
akhirnya kita dipertemukan titik temu
kita saling mencinta membuat cerita mengasihi dan merindu
selang waktu mengukir kau pergi darinya
aku bahagia bersamamu
dan ternyata kau masih menyimpan rasa itu untuknnya
tanpa sepengetahuanku kau membuat cerita baru setelah berbagai pertanyaan tentang hatimu
dan setelahnya aku tahu setelah semua terlihat berbeda
disaluran telepon kau bilang
hati kecilmu masih untuknya
kau memilihnya
tinggalkanku
aku menangis sejadi2nya...
aku relakan asal kau bahagia meski dusta dalam hati aku tak rela
aku meminta kau untuk menjaganya untukku
kau bilang sayang.. dan semua percuma
kau memilih....
aku melangkah dengan bergetarnya hati ini
dan pahitnya luka yang kau gores
berhari2..... setiap jam dan detik tanpa tak ku ketahui kau hadir disetiap pandanganku
bahkan semua terlihat tidak sempurna
dan kenapa air mata ini jatuh saat aku tidak meyakini aku bersedih
kenapa semua terlihat menyedihkan....
tidak dipilih memang sakit,
terlebih mengetahui dia tertawa bahagia dengan hidupnya dan tangisku disini
tuhan tidak meridhoi inginku tapi sekali lagi memberikan kekuatan apa arti rasa butuh...
bismillah....
aku kan melangkah dan biarkan waktu menjawab....
:')

rasaku

hati ini menangis saat ingat dia
berdebar jikala aku ingat moment bersamanya
ingin ku raih semua yang telah tinggalkanku
rasa ini, aku ingin teriaki cumbu manisnya cinta yang kau tanam
dan tidaklah lagi indah seperti masanya
aku rindu....
itu kamu....
dan disana dengan pemikiran lain, denganku juga dengannya
meskikah semua berlanjut ku tangisi yang pada akhirnya tetap harus berakhir jua kisahnya
tanpa jalinan yang diinginkan dari rasa ini dan mereka diatasnya persetujuan
sulit ku menahan sakit....
kau tinggalkan luka yang tak kunjung sembuh...
jika hati ini bisa kuabadikan untukmu dan bisakah aku menelusuri jalannya untuk ceritaku yang indah
akankah?
mencintaimu aku tak peduli dengan orang lain....
mencintaimu dan dibenci yang lain....
apakah semua tidak ingin kau perjuangkan
seperti layaknya kau perjuangkan cintamu untukku?
setelahnya kau tinggalkan dengan keputusasaan.
aku mampu berjalan meski dalam rasa sakit. kini giliranmu untuk berusaha
tapi tidak.... kau merelakan segalanya dan memapah jalanmu sendiri
semoga kau temukan apa yang bisa kau teladani kelak
aku dan diriku dan perasaanku
terima kasih untuk pelajaran yang sempurna
"cinta tidaklah tentang kita, tapi mereka sekeliling kita..."

cinta itu

usaha yang aku bilang
memang perjuangan yang mungkin tidak ingin diperbuat
kamu memang cintaiku tapi tak berani mengambil langkah yang menurutmu meragukan
jika ya kita memang harus pergi
menata hidup masing2
meski perih jua hatiku pun tak ingin kau lukai tanpa perjuangan cinta yang terbilang
kau tanamkan dan kau ragukan dan menoleh kebelakang dan tinggalkanku perlahan
menyakitiku dengan kata2 umbarmu karna dia
aku ibarat seorang yang kau cinta hanya sebagai sandaran
terlebih kau hanya mencintainya yang mungkin kau sadari tapi tidak ingin kau ketahui
sekarang jelaslah...
lebih baik berjalan perlahan meski kaki ini tertahan
menahan perih hati dan tangisan pilu
selamat kau telah taklukan hatiku dan aku sedang memapah diri untuk keluar dari labirin ini
semoga kau paham...
semoga tak ada lagi wanita yang kau perlakukan sepertiku
terlambat jelas aku sudah mencintaimu
mengalir didarahku dan aku mesti membeli mahal untuk membersihkan aliran darahku
karnamu....
melangkahlah dengannya jika itu niatmu..
dan jangan ingat aku lagi jika harus begitu..
jangan tidak tega untuk tinggalkanku karna semakin kau begitu
aku akan lebih terkasihani... tersakiti....
fikirlah.... untuk aku dan terbaik untukmu.....